Kayong Utara (Portal Kalbar) – Baru selesai dibangun tahun 2021, Puskesmas Desa Tegal Arum, Kecamatan Seponti, Kayong Utara sudah rusak. Masyarakat diminta ikut mengawasi proyek pembangunan insfrastruktur.
Kerusakan terlihat pada gedung puskesmas yang dibangun menggunakan dana alokasi khusus (DAK) Kabupaten Kayong Utara itu. Terlihat plafon pada bagian teras ruang rawat inap jebol.
Buruknya kualitas bangunan puskesmas membuat Bupati Kayong Utara, Citra Duani berang. Dia menekankan masyarakat untuk bersama mengawasi proyek pembangunan fasilitas pemerintah.
“Sangat disayangkan. Saya sudah delegasikan ke Dinkes untuk cek ke lokasi. Pihak pelaksana segera melakukan perbaikan dalam masa pemeliharaan,” kata Citra Duani, Rabu (13/4/2022).
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan dan keluarga Berencana (KB), Kayong Utara, Bambang Suberkah mengatakan, bangunan yang rusak ini masih dalam tahap pemeliharaan.
Proses perbaikan masih menjadi tanggung jawab pelaksana proyek. “Betul (rusak) pada bangunan rawat inap. Dibangun pakai dana DAK 2021. Dinkes melalui PPK pekerjaan tersebut minta agar penyedia segera memperbaikinya,“ kata Bambang.
Menurut Bambang, bangunan puskesmas di Desa Telaga Arum belum lama selesai dibangun dan sudah diresmikan. Harapannya puskesmas dapat bermanfaat bagi pelayanan kesehatan masyarakat.
Anggaran pembangunan puskesmas menelan biaya Rp4 miliar. Fasilitas yang dibangun adalah penyempurnaan gedung rawat inap.
“Harapannya masyarakat dapat merasa nyaman. Pelayanan kesehatan harus lebih bagus, karena fasilitas bagus. Masyarakat jadi dapat layanan lebih puas,” katanya.