Ketapang (Portal Kalbar) – Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinakertrans) Kabupaten Ketapang melalui Balai Latihan Kerja (BLK) menyediakan enam jenis pelatihan untuk mengurangi angka pengangguran dan mendorong semangat kewirausahaan. Pelatihan ini meliputi bidang Teknik Las, Otomotif, Listrik, TIK (Komputer), Fashion Technology, dan Teknologi Pengolahan Pertanian.
Plt. Kepala Dinakertrans Ketapang, Maryadi Asmui’e, menjelaskan bahwa pelatihan ini diikuti oleh 224 peserta yang berasal dari berbagai kecamatan, termasuk 14 peserta dari luar Kabupaten Ketapang. Setiap pelatihan berlangsung antara 18 hingga 45 hari, tergantung pada jenis keterampilan yang dipelajari.
“Kegiatan pelatihan berbasis kompetensi ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan peserta sesuai dengan standar yang dibutuhkan dunia kerja,” ujar Maryadi, Selasa (22/10/2024).
Kurikulum pelatihan mengacu pada Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI), dengan dana yang bersumber dari APBN melalui Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BBPVP) Serang dan APBD.
Maryadi berharap pelatihan ini dapat meningkatkan kualitas sumber daya pencari kerja, memperkuat daya saing mereka, serta membuka peluang lebih luas di pasar kerja.
“Saya optimis, para peserta yang telah selesai pelatihan ini akan siap bersaing dan memanfaatkan peluang pekerjaan atau bahkan membuka usaha sendiri,” tambahnya.
Dia juga mengingatkan peserta untuk terus menjaga kedisiplinan, meningkatkan etos kerja, dan mengelola diri agar dapat meraih kesuksesan di dunia kerja.
Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan angka pengangguran di Kabupaten Ketapang dapat berkurang secara signifikan, sekaligus mendorong terciptanya lebih banyak wirausahawan muda yang siap berkontribusi di berbagai sektor. (Adv)