Gawai Dayak Bapalas Banua IV Kendawangan

  • Whatsapp

Ketapang (Portal Kalbar) – Sekda Kabupaten Ketapang Alexander Wilyo resmi membuka gawai Dayak Bapalas Benua IV Kecamatan Kendawangan, di Dusun Air Merah, Desa Bangkal Serai, Kecamatan Kendawangan, pada Sabtu (9/12/2023).

Usai ritual adat, Sekda Ketapang juga berkesempatan melakukan peletakan batu pertama Gereja Katolik St. Bona Ventura Air Merah.

Acara itu juga dirangkai dengan Kisar Pesalin Pesibur Sekda Ketapang di rumah adat Dusun Air Merah oleh masyarakat adat Dayak Membulu Lima, Kecamatan Kendawangan, dengan Gelar Raden Cendaga. Pemberian gelar Raden Cendaga di Air Merah ini adalah pemberian gelar kehormatan, yang ke-9 kalinya untuk Sekda Ketapang.

Alexander Wilyo yang bergelar Patih Jaga Pati Laman Sembilan Domong Sepuluh Kerajaan Hulu Aik, Raden Cendaga Pintu Bumi Jaga Banua itu mengapresiasi acara pembukaan Gawai Dayak Bapalas Benua IV Kecamatan Kendawangan.

“Atas nama Pemerintah Daerah Kabupaten Ketapang, Saya mengapresiasi Ketua DAD Kabupaten Ketapang, Ketua DAD Kecamatan Kendawangan, dan secara khusus kepada Panitia, yang sudah melaksanakan melaksanakan Gawai Adat Bapalas Benua yang ke-4 ini,” ujarnya.

Sekda ketapang juga berterima kasih kepada Forkopimcam Kendawangan, Camat, Danramil dan Kapolsek Kendawangan.

“Secara pribadi, saya juga mengucapkan terima kasih dan memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada para domong, para temenggung, dan seluruh masyarakat adat Kendawangan, yang telah memberikan gelar kehormatan secara adat,” ujar Sekda.

Selanjutnya, menanggapi keinginan masyarakat Dusun Air Merah, yang ingin melakukan pemekaran Desa, Sekda mengatakan bahwa Pemerintah Daerah Kabupaten Ketapang sangat terbuka terhadap masyarakat, yang ingin memekarkan desa.

“Silakan diajukan, jika ingin melakukan pemekaran Desa dan syarat-syaratnya juga harus dipenuhi,” katanya.

Selain itu, Sekda berharap agar acara Gawai Dayak Bapalas Benua IV Kecamatan Kendawangan dapat berjalan lancar dan sukses.

“Kami sangat mendukung pelaksanaan gawai adat Bapalas Benua ini supaya terus terlaksana. Pemda Ketapang juga sangat komitmen mendukung kegiatan budaya semua etnis, yang ada di Ketapang,” pungkasnya. (**/At)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *