Portal Kalbar (Ketapang) – Miftah Maulana Habiburrahman atau yang lebih dikenal dengan nama Gus Miftah bakal mengisi ceramah kebangsaan yang akan digelar di halaman kantor bupati Ketapang, Selasa malam ini pukul 19:30 WIB.
Pemerintah Kabupaten Ketapang mengundang Gus Miftah dalam rangka menyemarakkan Hari Ulang Tahun (HUT) kemerdekaan Republik Indonesia ke-77 Tahun, dalam upaya mewujudkan Aparatur Sipil Negara (ASN) berakhlak.
“Dalam kesempatan ini kita turut mengundang Gus Miftah sebagai penceramah, harapan kita ceramah kebangsaan memberi dampak positif terutama untuk mewujudkan ASN BerAKHLAK, sesuai tagline kita Bangga Melayani Bangsa,” papar Sekda Kabupaten Ketapang yang juga Ketua Panitia Penyelenggara, Alexander Wilyo.
Dia menerangkan BerAKHLAK dalam hal ini yakni Berorientasi Pelayanan, dengan yang pertama memahami dan memenuhi kebutuhan masyarakat, kedua ramah, cekatan, solutif dan dapat diandalkan, Ketiga melakukan perbaikan tiada henti.
“Kemudian Akuntabel dalam artian melaksanakan tugas dengan jujur, bertanggung jawab, disiplin dan berintegritas tinggi, menggunakan kekayaan dan barang milik negara secara bertanggung jawab, efektif serta efisien dan tidak menyalahgunakan kewenangan jabatan,” ujarnya.
Kemudian, lanjut Alex, Kompeten yakni meningkatkan kompetensi diri untuk menjawab tantangan yang selalu berubah, membantu orang lain belajar dan melaksanakan tugas dengan kualitas terbaik.
“Selanjutnya Harmonis dengan menghargai setiap orang apapun latar belakangnya, suka menolong orang lain, membangun lingkungan kerja yang kondusif. Serta Loyal dalam artian memegang teguh ideologi pancasila, UUD NKRI Tahun 1945, setia kepada NKRI dan pemerintahan yang sah, menjaga nama baik sesama ASN, pimpinan, instansi dan negara, menjaga rahasia jabatan dan negara,” terangnya.
Alex melanjutkan, ASN harus Adaptif yakni cepat menyesuaikan diri menghadapi perubahan, terus berinovasi serta mengembangkan kreatifitas, bertindak proaktif.
“Kemudian harus kolaboratif artinya memberikan kesempatan kepada berbagai pihak untuk berkontribusi, terbuka dalam bekerjasama untuk menghasilkan nilai tanbah serta menggerakkan pemanfaatan berbagai sumber daya untuk tujuan bersama,” ucapnya.