Penyampaian Apresiasi Capaian Kinerja Keuangan Pusat dan Desa Semester I Tahun 2022

  • Whatsapp

Ketapang (Portal Kalbar) – Pemerintah Kabupaten Ketapang bersama Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) setempat menggelar rapat koordinasi evaluasi kinerja keuangan pusat dan daerah, di salah satu hotel di Ketapang, Senin ((4/9/2022) pagi.

Kegiatan itu juga sekaligus penyampaian apresiasi capaian kinerja keuangan pusat dan desa semester I Tahun 2022 kepada pimpinan instansi pemerintah, kepala OPD, para camat dan seluruh kepala desa se-Kabupaten Ketapang.

Ratusan pimpinan instansi pusat dan daerah, termasuk para camat dam para kepala desa se Kabupaten Ketapang hadir pada acara itu.

Wakil Bupati Ketapang Farhan mengatakan, keberhasilan penanggulangan Covid-19 yang terlihat dari aktivitas sosial dan aktivitas ekonomi masyarakat merupakan hasil kerja sama, kedisiplinan, sinergi dan kegotong-royongan seluruh komponen bangsa termasuk sinergi anggaran pusat dan daerah antara instansi vertikal dan Pemerintah Daerah.

Farhan memaparkan, APBN dan APBD di daerah terus bekerjasama dalam empat hal sejak pandemi Covid-19 hingga kini.

“Pertama, reprioritasi dan relokasi dukungan anggaran sangat besar untuk penguatan sarana, prasarana kesehatan, penanganan pasien, obat-obatan, pemberian insentif tenaga kesehatan, termasuk pengadaan vaksin, papar Farhan.

Kedua, lanjut Farhan, memberikan tambahan bantalan sosial untuk melindungi masyarakat dari merosotnya daya beli akibat kehilangan pekerjaan dan terhentinya aktivitas ekonomi yang meluas.

“Ketiga, mendukung pemberdayaan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Keempat, mendorong akselerasi literasi keuangan dan digitalisasi pembayaran,” urainya.

Untuk itu, Farhan menyampaikan apresiasi atas berbagai capaian kinerja belanja pusat yang dikelola instansi vertikal, maupun kinerja penyaluran DAK fisik dan dana desa, kepada para pimpinan instansi pemerintah, kepala OPD, para camat dan seluruh kepala desa se-Kabupaten Ketapang.

Wakil Bupati Ketapang menyampaikan bahwa di tengah membaiknya pandemi Covid19, kinerja APBN dan APBD perlu dikawal bersama melalui pelaksanaan anggaran yang semakin berkualitas.

“Ini dilakukan agar tetap mendorong kontribusi perekonomian di daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat dari tantangan global dampak krisis energi, krisis pangan, dan krisis keuangan.

Sementara itu, Kepala KPPN Ketapang, Ismail mengatakan kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka mengevaluasi kinerja keuangan pusat dan daerah di tengah tantangan baru ekonomi di daerah.

Pada kesempatan itu dia juga menyampaikan penjelasan indikator kinerja pelaksanaan anggaran belanja instansi vertikal, perkembangan penyaluran DAK fisik dan desa, perkembangan pemberdayaan UMUM melalui Digipay dan ekspektasi bersama sampai akhir tahun 2022 dalam pelaksanaan APBN.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *