Pontianak (Portal Kalbar) – Wakil Bupati Ketapang Farhan, memaparkan bahwa kondisi Infrastruktur jalan yang belum optimal menjadi salah satu faktor terjadinya inflasi khususnya saat menghadapi Bulan Ramadhan dan Idul Fitri.
Hal ini disampaikan Wakil Bupati saat menghadiri High Level Meeting Rapat Kooordinasi Pengendalian Inflasi dan Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah Provinsi Kalimantan Barat, Pada Kamis (22/02/2024) bertempat di Aula Keriang Bandong, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Kalimantan Barat Kota Pontianak.
Wabup menjelaskan kondisi jalan yang belum optimal tersebut salah satunya jalan Ketapang ke Kayong Utara yaitu jalur menuju Teluk Batang karena Kabupaten Ketapang juga berkepentingan sebab masyarakat Ketapang yang membawa sembako dan pangan dari Pontianak melalui jalur tersebut untuk sampai ke Ketapang.
“Kerusakan ruas jalan ini mempengaruhi akselerasi pengiriman lambat dan harga sembako pangan menjadi harga tinggi,” terangnya.
Oleh karena itu, Wabup berharap kepada Pj. Gubernur Kalbar khususnya Pemprov Kalbar untuk dapat memperbaiki ruas jalan tersebut.
Selain itu, terkait angkutan udara dan laut, Wabu berharap harga tiket pesawat dan harga jasa pengiriman bisa terjangkau dan kelancaran pengiriman dapat dioptimalkan karena akan mempengaruhi harga pangan yang ada di Kabupaten Ketapang dan daerah lainnya. (ADV)