Ketapang (Portal Kalbar) – Tingginya kebutuhan oksigen di rumah sakit akhir akhir ini membuat Wakil Bupati Ketapang Farhan menginginkan membeli mesin produksi oksigen medis.
Menurut Farhan, ditengah lonjakan kasus Covid -19, Pemerintah Kabupaten Ketapang harus membuat terobosan agar masalah yang menyangkut kemanusiaan dapat teratasi.
“Saya pikir suatu hal yang pantas dan patut ketika kita berfikir untuk membeli saja (mesin produksi oksigen), karena selama ini kita kekurangan,” ujar Farhan baru-baru ini.
Farhan menambahkan, selama ini RSUD dr. Agoesdjam Ketapang menjalin kerjasama sama dengan pihak ketiga dalam memproduksi oksigen.
“Pihak ketiganya berasal dari Papua sana, itu kan jauh, lebih baguskan kita beli saja, tinggal nanti apakah dialokasikan di Dinas Kesehatan. Ini kan menjadi penting juga bisa untuk pelayanan ke puskesmas-puskesmas bisa juga untuk rumah sakit,” papar Mantan Sekda Kabupaten Ketapang itu.
Farhan menambahkan, mesin produksi oksigen tidak hanya berguna pada saat pandemi seperti saat ini, namun juga berguna sepanjang masa.
“Jadi kalau pandemi covid ini sudah selesai, insyallah, toh juga kan pelayanan-pelayanan di kesehatan seperti rumah sakit, puskesmas atau di tempat tempat lain masih memerlukan,” imbuhnya.
Farhan menekankan, pembelian alat produksi oksigen sangat memungkinkan sepanjang anggarannya cukup.
“Kita lakukan realokasi anggaran pada isu pandemi ini, saya pikir itu bisa kita lakukan, tapi kalau tidak, kita akan bahas nanti di perubahan,” pungkasnya. (At)